Agung Setiyo Wibowo, mahasiswa hubungan internasional Universitas Paramadina angkatan 2008 sukses mempresentasikan makalahnya dalam The First International Conference On Human Rights In Southeast Asia, The Royal River Hotel Bangkok Thailand, 14-15 Oktober 2010. Konferensi internasional tersebut diselenggarakan oleh SEAHRN (Southeast Asian Human Rights Studies Network) bekerjasama dengan Center for Human Rights Studies and Social Development (CHRSD), Mahidol University, Thailand.

Mata kuliah Pengantar Kajian Asia Tenggara dan Regionalisme di Asia Tenggara adalah modal berharga bagi Agung Setiyo Wibowo untuk membuat paper berjudul: Potency and Lack Analysis of AICHR (ASEAN Intergovernmental Commission on Human Rights) Term of References in Promotion and Protection of Human Rights in South East Asia. Konferensi internasional tersebut juga dibuka oleh Dr. Surin Pitsuwan, Sekretariat Jenderal ASEAN.

Konferensi tersebut memiliki tujuh tema utama yaitu: Universality and particularity of human rights; Individual and collective rights; Gender, sexuality and women’s rights; Rights of vulnerable and marginalized groups; Peace, conflict, security and human rights; Challenges to human rights in Southeast Asia; dan Media, advocacy and popularization of human rights. (RDA)