Prof. Didik. J. Rachbini, M.Sc., Ph.D (Rektor)

KONTRIBUSI WUJUDKAN MASYARAKAT MADANI

Universitas Paramadina bukan hanya tempat untuk belajar dan mengajar. Universitas juga harus berkontribusi untuk memuwudkan masyarakat madani. Kita juga berkewajiban memberi solusi berbagai Permasalahan Bangsa.

Dr. Fatchiah E. Kertamuda, M.Sc.​

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan​

Dr. Handi Risza​

Wakil Rektor Bidang Pengelolaan Sumber Daya​

Jajaran Rektor Universitas Paramadina

Prof. Dr. Nurcholish Madjid

(1998-2005)

⁠Anies Baswedan, Ph.D

(2007-2015)

Prof. Firmanzah, Ph.D

(2015-2021)

Prof. Didik. J. Rachbini, M.Sc., Ph.D

(2021- Sekarang)

Prof. Dr. Nurcholish Madjid

(1998-2005)

⁠Anies Baswedan, Ph.D

(2007-2015)

Prof. Firmanzah, Ph.D

(2015-2021)

Prof. Didik. J. Rachbini, M.Sc., Ph.D

(2021- Sekarang)

Jajaran Dekan Universitas Paramadina

Dr. Iyus Wiadi,MPA, CMA.

Dekan Fakultas Ekonomi & Bisnis

Dr. Harry T.Y Achsan, M.Kom.

Dekan Fakultas Ilmu Rekayasa

Dr. Tatok Djoko Sudiarto

Dekan Fakultas Falsafah & Peradaban

SEJARAH

Awal Mula
Berdirinya Universitas Paramadina

Pada tahun 1994, Yayasan Wakaf Paramadina dengan ketua Prof. Dr. Nurcholish Madjid dan Yayasan Pondok Mulya, yang masing-masing bergerak di bidang pendidikan, bersepakat mendirikan sebuah perguruan tinggi.
Maka, pada 10 Januari 1998 berdirilah Universitas Paramadina Mulya, yang kemudian berubah nama menjadi Universitas Paramadina. Universitas Paramadina ini diharapkan mampu:

  • Memperkenalkan konsep perguruan tinggi alternatif.
  • Menghasilkan lulusan yang mempunyai kompetensi riset dan kewirausahaan yang dijiwai etika keislaman.
  • Menjadi wahana pusat kebudayaan dan peradaban. Menjadi universitas yang bertaraf internasional.

Makna Logo

Lambang Universitas Paramadina adalah kaligrafi kutipan Al-Qur’ân surat Al-Nisâ ayat 113 yang berarti: ”Allah menurunkan kepadamu Kitâb dan Hikmah dan mengajarkan kepadamu sesuatu yang kamu belum tahu,” dalam bentuk huruf Kâf (Kitâb) dan Hâ (Hikmah). Substansinya adalah bahwa ilmu dapat kita peroleh melalui dua cara, yaitu kitab suci dan dengan mempelajari alam semesta. Universitas Paramadina berusaha memfasilitasi keduanya dan bersumber kepada Iman.